Kepuasan Kerja

Mengukur Tingkat Kepuasan Kerja Karyawan Perusahaan

Salah satu hal yang sering digunakan sebagai tolok ukur bagus tidaknya suatu perusahaan adalah tingkat kepuasan kerja karyawan. Terdapat beberapa indikator, seperti berikut ini.

Memahami seberapa besar kepuasan kerja karyawan bagi perusahaan merupakan suatu keuntungan. Selain dapat mengevaluasi kekurangan, tentu hal ini juga dapat berguna untuk meningkatkan profesionalitas perusahaan. Namun, selain dilihat dari sisi perusahaan nyatanya hal ini juga dapat dilihat pula dari sisi karyawan. Anda bisa mendapatkan kepuasan maksimal jika hal yang Anda peroleh sebanding dengan apa yang Anda kerjakan. Informasi tersebut dapat Anda simak pada penjelasan berikut ini.

Apa Itu Kepuasan Kerja?

Hal pertama yang akan dibahas adalah memahami pengertian kepuasan kerja sebelum nantinya berlanjut mengenai faktor dan indikator dari hal tersebut. Jadi, secara singkat kepuasan kerja adalah suatu perasaan nyaman atau tidaknya seorang karyawan ketika melaksanakan pekerjaannya pada suatu perusahaan. Penilaian tersebut bisa saja berbeda tiap karyawan karena berkaitan dengan jobdesk masing-masing dan diukur berdasarkan kondisi yang dialaminya.

Faktor yang Memengaruhi Kepuasan Kerja Karyawan

Seperti penjelasan sebelumnya dijelaskan bahwa masing-masing karyawan bisa saja memiliki tingkat kepuasan yang berbeda-beda. Ternyata penyebab tersebut dapat Anda temui pada penjelasan berikut ini.

Upah/ Gaji

Hal pertama yang menjadi dasar perbedaan kepuasan kerja masing-masing karyawan perusahaan adalah gaji/ upah yang diberikan. Tak dapat dipungkiri, hal ini tentu ada peran serta dari banyak tidaknya kebutuhan yang harus dipenuhi. Sehingga karyawan dapat menilai sendiri layak tidaknya gaji yang diberikan perusahaan atas kinerjanya. Hal ini akan berpengaruh pada kepuasan yang diperoleh.

Atasan

Faktor kedua adalah atasan, karena karyawan akan menganggap atasan sebagai seorang yang harus dihormati dan dijadikan figur. Namun, hal ini dipengaruhi pula pada sikap yang diberikan oleh atasan tersebut.

Promosi

Mudah tidaknya seorang karyawan mendapatkan promosi jenjang karir ternyata menjadi salah satu faktor kepuasan kinerja karyawan.

Teman Sekerja

Kondisi lingkungan kerja juga turut berpengaruh pada puas tidaknya karyawan. Termasuk didalamnya adalah temak sekerja baik pada lingkup pekerjaan yang sama atau tidak.

Pekerjaan Itu Sendiri

Adanya spesifikasi pekerjaan sesuai dengan bidang masing-masing ternyata turut memengaruhi tingkat kepuasan karyawan.

Indikator Kepuasan Pegawai Suatu Perusahaan

Agar bisa mengukur kepuasan pekerja, terdapat beberapa indikator yang dijadikan pedoman. Setidaknya ada empat hal seperti penjelasan berikut ini.

Prestasi Kerja

Indikator pertama yang bisa dijadikan tolok ukur adalah hasil yang diperoleh. Dalam hal ini tentu berkaitan dengan prestasi kerja.

Disiplin Kerja

Selanjutnya adalah serangkaian tindakan yang berdasar pada nilai-nilai kepatuhan pada suatu peraturan di perusahaan. Hal ini dapat dijadikan patokan puas tidaknya karyawan perusahaan.

Menyukai Bidang Pekerjaannya

Salah satu definisi kepuasan kerja yang sesungguhnya adalah menyukai bidang pekerjaannya. Jadi, ketika seorang karyawan mampu melaksanakan jobdesk dengan sepenuh hati dan bertanggung jawab maka dapat dijadikan sebagai dasar indikator kepuasan.

Moral Kerja Positif

Terakhir, indikator yang bisa dijadikan sebagai dasar penentuan puas tidaknya karyawan perusahaan adalah moral kerja yang positif. Hal ini dapat dilihat dari sikap karyawan ketika bekerja dengan menjunjung mutu yang telah ditetapkan sebelumnya.

Itu dia penjelasan rinci mengenai bagaimana mengukur tingkat puas tidaknya karyawan perusahaan. Terdapat beberapa faktor dan indikator yang harus diperhatikan oleh perusahaan untuk meningkatkan tingkat kepuasan pekerja dalam suatu perusahaan. Untuk mendapatkan informasi terperinci silakan akses materi kepuasan kerja melalui berbagai sumber yang relevan. Semoga bermanfaat.